Bantu Pemerintah Cegah Stunting, IRRA Fokus Penuhi Kebutuhan Alat Antropometri Set

Aqeela Zea
Alat antropometri set yang dibuat oleh PT Itama Ranoraya Tbk (IRRA). Foto: Istimewa

“Produksi antropometri set mencapai 10.000 unit setiap bulan. Selain untuk memenuhi kebutuhan program pemerintah, produksi kami juga ditujukan ke sejumlah puskesmas dan klinik yang berada di seluruh wilayah Indonesia," kata Herry.

“Dengan telah diterimanya produk kami untuk berpartisipasi dalam mendukung kegiatan pembangunan kesehatan guna mencegah terjadinya stunting, kami berharap perusahaan kami secara positif dapat meningkatkan keberhasilan program kesehatan masyarakat, terkhusus bagi para bayi dan anak, sehingga secara keseluruhan mampu mencegah terjadinya stunting pada anak dan secara jangka panjang turut membantu pemerintah meningkatkan kualitas generasi penerus bangsa,” ujar Heru didampingi oleh Herry.

Menurut Organisasi Kesehatan Dunia (World Health Organization/WHO), stunting merupakan gangguan pertumbuhan yang disebabkan terjadinya infeksi berulang dan kekurangan gizi kronis dalam jangka panjang. Terjadinya stunting ditandai dengan kondisi panjang atau tinggi badan anak yang berada di bawah standar. Secara medis stunting terjadi ketika tinggi badan anak berada di bawah kurva pertumbuhan yang seharusnya.

Awal tahun ini Kemenkes secara khusus berfokus pada intervensi secara spesifik dalam menangani stunting pada anak, baik yang dilakukan pada masa kelahiran maupun setelah anak tersebut lahir. Pada saat bayi lahir maka program deteksi dini stunting dilakukan melalui pengukuran di Posyandu.
   
Adapun diagnosis stunting dilakukan berdasarkan anamnesis, pemeriksaan fisik, pemeriksaan dengan antropometri dan alat penunjang lainnya. Untuk itu, Menteri Kesehatan (Menkes), Budi Gunadi Sadikin semakin gencar mendorong penggunaan antropometri di seluruh Posyandu di Indonesia.

Editor : Zhafran Pramoedya

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2 3 4

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network