Kepada pemilih, Guru Besar Bidang Sosiologi ini berpesan supaya publik jangan sampai termakan oleh kampanye, pencitraan dan termakan oleh berbagai macam demagogi yang akhirnya terbawa arus.
Oleh karena itu, Haedar meminta kepada seluruh warga persyarikatan untuk biasa-biasa saja dalam menghadapi Pemilu 2024. Dia juga berpesan, agar menentukan pilihan dengan cerdas, bijaksana, dan dengan pertimbangan matang-matang.
“Jadi itu garis Muhammadiyah yang harus diikuti,” tegasnya.
Menurutnya, ada urusan mendasar yang menjadi domain untuk dilakukan oleh warga persyarikatan, yaitu melahirkan amal usaha dan gerakan dakwah yang unggul dan berkemajuan.
Haedar mengatkaan, ratusan Perguruan Tinggi Muhammadiyah Aisyiyah (PTMA) dan layanan kesehatan, serta ribuan sekolah kanak-kanak sampai SMA jangan hadir lalu berjalan apa adanya. Melainkan harus ditingkatkan agar naik kelas.
Editor : Rizal Fadillah
Artikel Terkait