5. Strategi Breakout
Strategi Breakout adalah pendekatan trading yang mencari peluang ketika harga menembus atau "breakout" dari level support atau resistance yang signifikan.
Breakout terjadi ketika harga mencapai atau melampaui level harga tertentu yang sebelumnya berperan sebagai batas pergerakan harga.
Terdapat dua jenis breakout yang umumnya terjadi:
• Breakout dari Level ResistanceBreakout ini terjadi saat harga berhasil menembus level resistance yang sebelumnya bertindak sebagai batas atas pergerakan harga. Ketika harga berhasil melewati resistance, ini mengindikasikan bahwa tekanan pembeli lebih dominan dibandingkan dengan tekanan penjual, dan harga memiliki potensi untuk melanjutkan tren naiknya.
• Breakout dari Level Support: Breakout ini terjadi ketika harga berhasil menembus level support yang sebelumnya menjadi batas bawah pergerakan harga. Ketika harga mampu menembus support, ini menunjukkan bahwa tekanan penjual lebih kuat daripada tekanan pembeli, dan harga memiliki potensi untuk melanjutkan tren turunnya.
Strategi Breakout dalam trading forex biasanya melibatkan langkah-langkah berikut:
• Identifikasi Level Support dan Resistance: Trader akan mengidentifikasi level support dan resistance yang memiliki tingkat signifikansi pada grafik harga. Ini dapat dilakukan dengan melihat level-level sebelumnya yang menjadi titik-titik kunci dalam pergerakan harga atau menggunakan alat analisis teknikal seperti garis tren atau indikator pivot point.
• Tunggu Konfirmasi Breakout: Setelah level support atau resistance telah diidentifikasi, trader akan menunggu konfirmasi dari breakout. Breakout dianggap sah jika harga berhasil menembus level tersebut dengan kuat dan disertai dengan peningkatan volume perdagangan.
• Buka Posisi: Setelah breakout dikonfirmasi, trader akan membuka posisi sesuai dengan arah breakout yang terjadi. Jika terjadi breakout dari level resistance, trader dapat membuka posisi beli (long). Jika terjadi breakout dari level support, trader dapat membuka posisi jual (short).
• Atur Stop Loss dan Take Profit: Pengaturan level stop loss sangat penting untuk melindungi posisi dari pergerakan harga yang tidak diinginkan. Selain itu, trader juga harus menentukan level take profit untuk mengambil keuntungan saat harga mencapai target yang telah ditentukan sebelumnya.
Editor : Rizal Fadillah
Artikel Terkait
