AMS Minta Bacapres Perhitungkan Tokoh Jawa Barat Sebagai Kandidat Cawapres

Abbas Ibnu Assarani
Pj Ketua Umum AMS, Ruly Alviandi. (Foto:Istimewa).

“Saya menilai Jawa Barat akan menjadi Faktor pengunci kemenangan bagi siapapun bakal calon Presiden yang akan berlaga di Pemilu 2024, untuk bersanding dengan tokoh terbaik Jawa Barat,” ujar Ruly, kepada wartawan di kantor PP AMS,Jalan Braga, Kota Bandung, Jumat (8/9/2023) malam.

Namun, Ruly enggan memerinci siapa saja tokoh Jabar tersebut."Saya kira siapapun calon presiden seharusnya menghitung, bahwa tokoh Jabar juga perlu menjadi hitungan mereka, bahwa Jabar ini memiliki potensi besar. Ada 35,7 juta penduduk, itu bukan angka yang kecil," katanya. 

Ruly mengatakan saat ini ada anggapan bahwa Jawa Barat sudah selesai dan sudah menjadi basis kekuatan salah satu kandidat karena diukur dari peta politik di pemilu Presiden sebelumnya. sehingga terkesan bahwa Jawa Barat sudah tidak terlalu diperhitungkan. 

“Opini tentang Jawa Barat sudah selesai di salah satu kandidat saat ini adalah anggapan yang keliru. Karena dengan jumlah penduduk yang hampir 34 Juta dan menjadikannya sebagai Provinsi terbesar jumlah penduduknya kita tidak mau terklaim oleh salah satu kandidat,” ujar Rully.

Ruly menambahkan 2024 adalah momentum untuk menyatukan energi masyarakat Jawa Barat untuk menjadi kekuatan yang signifikan dan menjadi penentu kemenangan bagi siapapun Bakal Calon Presiden yang berlaga di Pemilu Presiden.

“Jangan anggap kebaikan dan someah nya warga Jawa Barat hanya dijadikan objek dukungan di Pemilu 2024. Kami Jawa Barat mempunyai kekuatan sebagai penentu kemenangan di Pemilu 2024.. Sunda Ngahiji,, Sunda Nanjer,,Indonesia Makmur,” pungkasan. (*)

Editor : Abdul Basir

Sebelumnya

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network