Perkuat Keamanan Digital Indonesia, IDNIC Gelar Annual Member Meeting 5 di Bandung

Aqeela Zea
IDNIC Gelar Annual Member Meeting 5 di Bandung. (Foto: Ist)

BANDUNG, iNewsBandungRaya.id - Indonesia Network Information Centre (IDNIC) menggelar Annual Member Meeting (AMM) #5 bertajuk “The Next Wave of Global Connectivity” pada 5-7 Desember di Pullman Bandung Grand Central Hotel, Kamis (7/12/2023).

Ketua Unit IDNIC, Adi Kusuma mengatakan, sebagai pusat pengelolaan pertama di Asia dalam basis pengamanan Whols Database, pihaknya secara nyata hadir untuk berkontribusi bagi masyarakat Indonesia.

"Sebagai penyedia pengelolaan informasi jaringan nasional yang memiliki spesialisasi dalam pendistribusi alamat IP di Indonesia, secara paralel berupaya mendukung gelombang konektivitas global berikutnya," ucap Adi.

Adi mengatakan, internet telah menjadi kebutuhan dasar yang menunjang kebutuhan seseorang. Saat ini, telah banyak bentuk konektivitas yang telah berkembang.

Seperti teknologi 5G, satellite internet, fiber optic expansion, Artificial Intelligence (AI), Blockchain dan Decentralized Networks, Internet of Things (IoT), kolaborasi global, keamanan siber, serta regulasi juga kebijakan.

"Karena itu keamanan digital pun harus diperkuat agar data sensitif tetap aman dari ancaman siber dan serangan peretas," ungkapnya.

Adi menyebut, di Benua Asia Pasifik pengelolaan IP atau jaringan internet dikelola oleh Asia Pacific Network Information Centre (APNIC), lalu APNIC menunjuk IDNIC dan Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII) untuk menjalankan proses pengelolaan alamat IP khusus di negara Indonesia. 

"IDNIC adalah langkah inisiatif yang sepenuhnya didukung oleh APJII, dengan tujuan tersedianya pengelolaan informasi jaringan nasional yang mandiri dan berkelanjutan demi memberikan aksi nyata dalam menyediakan informasi jaringan di Indonesia sesuai dengan kebutuhan masyarakat nasional dan internasional," tuturnya.

Adi mengungkapkan, dalam mengembangkan perannya dalam menyediakan informasi serta keterampilan jaringan di Indonesia sesuai dengan kebutuhan masyarakat nasional dan internasional, IDNIC juga menyediakan serangkaian IDNIC Training Series #4 dalam AMM #5 sebagai wadah dalam membahas bagaimana kelanjutan gelombang konektivitas global berikutnya di Indonesia.

"Juga bagaimana sektor publik mengadopsi ini dalam kegiatan sehari-hari. Training ini juga akan menghadirkan trainer istimewa dari APNIC di kelas tertentu, yaitu Awal Haolader," imbuhnya.

Sementara itu, Ketua Umum APJII, Muhammad Arif mengatakan, acara ini merupakan kegiatan rutin yang digelar setiap tahun dengan tujuan untuk mengupdate teknologi terbaru di Indonesia.

"Ini acara tahunannya IDNIC setiap tahun mengadakan acara yang serupa. Tahun lalu kita mengadakan di SGSI, tahun ini di Bandung yang pasti acara ini lebih untuk mengupdate juga banyak teknologi terbaru, 5G juga perkembangan dunia teknologi yang ada terutama di Indonesia," tuturnya.

Arif mengatakan, selama dua tahun ini pihaknya tersebut mengembangkan program bernama DNS (Domain Name System) Indonesia. Menurutnya, program ini untuk menyaring konten-konten negatif di masyarakat.

"Banyak konten-konten di Indonesia yang negatif mulai dari perjudian, pornografi dan konten konten yang tidak sesuai dengan perundang undangan Indonesia dan memang kita disini ingin membuat DNS ini agar mudah dan dapat digunakan masyarakat secara umum juga sebanarnya dan tentunya anggota kita juga," paparnya.

Pengurus Unit Pelatihan dan Produktivitas SDM IDNIC APJII, M. Andri Setiawan mengungkapkan, dalam satu tahun pihaknya menggelar empat kali pertemuan pelatihan.

"Pada prinsipnya training training yang dilakukan APJII ini kita lakukan untuk membantu memperbaiki atau membantu memperkuat ekosistem internet di Indonesia," ungkapnya.

Sebab menurutnya, internet di Indonesia sendiri adalah bagian dari keseluruhan ekosistem internet di seluruh dunia, dan Indonesia bertanggungjawab penuh untuk kemudian memberikan layanan internet yang baik.

Selain itu, pelatihan ini juga dalam rangka untuk meningkatkan kapasitas internet. Sehingga, siapapun yang menjadi bagian dari ekosistem internet itu betul-betul memberikan akses internet yang terbuka, stabil dan aman.

"Keseluruhan rangkaian tadi baik itu DNS, informastion security dan lainnya itu bagian penting untuk membangunnya," tandasnya.

Untuk diketahui, IDNIC Training Series #4 digelar luring secara penuh dengan kuota terbatas hanya 40 peserta setiap kelasnya yang terdiri dari dua kelas. Adapun jadwal sebagai berikut: 

5 Desember 2023
- BGP Advanced, pukul 08.00-16.00 WIB
- Information Security Advanced, pukul 08.00-16.00 WIB

6 Desember 2023
- IPv6 Advanced, pukul 08.00-16.00 WIB
- DNS Advanced, pukul 08.00-16.00 WIB
- IDNIC Resources 101, pukul 08.00-16.00 WIB

Selanjutnya, terdapat Sesi Conference AMM #5 dilaksanakan pada 7 Desember 2023 secara Luring yang terdiri dari diskusi terbuka dan talkshow menarik dari berbagai pihak penting di Indonesia.

Editor : Zhafran Pramoedya

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network