Bahkan Didiek mengatakan bahwa pembangunan jalur ganda ini dilakukan di seluruh wilayah jalur KA di Bandung Raya yang rampung pada semester 1 tahun 2024 dengan kendala pembebasan lahan yang telah bisa terselesaikan.
"Kendala memang pembebasan lahan. Jadi double track ini, termasuk peningkatan sistem persinyalan yang tadi mekanik elektrik, ini jalur di Bandung untuk double track semester 1 ini selesai semua tinggal satu petak lagi, jadi Juni insyaallah selesai," tuturnya.
Sebagaimana diketahui, kecelakaan kereta api terjadi antara Kereta Api Turangga (Surabaya-Bandung) dan Kereta Api Commuter Line Bandung Raya (Padalarang-Cicalengka) di petak jalan antara Stasiun Haurpugur dan Stasiun Cicalengka pada Jumat (5/1) sekitar pukul 06.00 WIB.
Dalam tabrakan tersebut, sejumlah perjalanan kereta api via Daerah Operasional (Daop) 2 Bandung sempat terganggu, PT KAI pun melakukan direkayasa untuk memutar ataupun dibatalkan imbas kecelakaan tabrakan kereta ini. (*)
Editor : Abdul Basir
Artikel Terkait