Dandan juga mengungkapkan, kawasan Ciumbuleuit juga termasuk patahan Lembang. Oleh karena itu, dirinya meminta masyarakat untu faham dengan mitigasi bencana.
Dalam dialog dan diskusi yang dipandu oleh Tokoh Pemuda Ciumbuleuit, Lukman Nurhakim berlangsung meriah dengan hadirnya musik balada akustik oleh Trisno Yuwono yang biasa dipanggil Omtris.
Meski saat acara disertai cuaca hujan dan dingin, namun tidak menghalangi warga Ciumbuleuit untuk datang dan berbincang-bincang mengemukakan pendapat mengenai problematika warga dan lingkungan disekitar Kawasan Punclut Ciumbuleuit.
Mereka tampak antusias membahas terkait berbagai permasalahan yang ada di Kota Bandung. Di antaranya mengenai belum terpecahkannya masalah Tata kelola Drainase (sistem pembuangan air) terutama saat hujan.
Kemudian, penataan Jalan Desa yang kini telah menjadi jalan alternatif Bandung-Lembang, Tata kelola kawasan wisata Punclut dan kesempatan pekerjaan warga khususnya kaum muda, kepastian sertifikasi tanah HGU Punclut.
Editor : Zhafran Pramoedya
Artikel Terkait