Untuk mewujudkan hal tersebut, lanjut Budi, Ia bersama seluruh aktivis 98 Jawa Barat akan terus bergerak mewujudkan cita-cita reformasi yang ideal.
"Kita akan terus bergerak dan menyampaikan pada masyarakat bahwa cita-cita reformasi ini masih jauh dari harapan. Apalagi saat ini peristiwa politik 2024 menunjukan adanya indikasi pengancaman terhadap reformasi dan demokrasi," ujarnya.
"Dulu kita berjuang melawan rezim orde baru. Kita tidak mau elemen-elemen orde baru muncul lagi, bangkit lagi dan berkuasa. Kita akan lawan sekuat tenaga," imbuh Budi.
Pada kesempatan ini, aktivis 98 Jabar dan lintas generasi menyampaikan beberapa pernyataan sikap diantaranya:
1. Kami selaku generasi yang mengalami proses panjang menegakkan reformasi, akan tetap konsisten menegakkan jalannya Demokrasi dan HAM tegak di Bumi Pertiwi dan mencegah otoritarianisme Orde Baru kembali berkuasa dengan tidak membiarkan pelaku pelanggar HAM memimpin bangsa ini.
Editor : Zhafran Pramoedya
Artikel Terkait