Surat imbauan tersebut terkait keamanan, kenyamanan, ketertiban, dan penerapan CHSE di setiap destinasi pariwisata.
“Kita siapkan antisipasi terjadinya lonjakan wisatawan. Sebagaimana diprediksi oleh Kementerian Perhubungan, bahwa tahun ini akan terjadi lonjakan yang cukup signifikan. Bahkan jauh dibandingkan tahun sebelumnya,” ujar Fadjar di Kantor Disparbud Jabar, Kota Bandung, Selasa (26/3/2024).
Fadjar menjelaskan, pergerakan ini diprediksi sebagai konsekuensi dari semakin baiknya infrastruktur seperti jalan tol di Sumatera sampai Jawa. Sehingga pergerakan mudik akan terkonsentrasi di Pulau Jawa dan Jabar menjadi salah satu provinsi yang memiliki jumlah penduduk terbanyak di indonesia.
“Maka sangat diperlukan koordinasi, karena kemacetan lalu lintas harus diantisipasi. Ini juga menjadi arahan ke Kemenparekraf untuk mengantisipasi kerumunan serta lalu lintas di setiap destinasi di berbagai provinsi,” bebernya.
Selain membuat surat imbauan pemantauan, lanjut Fadjar, langkah lain yang dilakukan adalah mengidentifikasi potensi keselamatan dan keamanan wisatawan.
Editor : Zhafran Pramoedya
Artikel Terkait