Iapun mengapresiasi adanya penandatangan pakta integritas yang dilakukan saat kick off PPDB 2024 sebagai upaya untuk menghindari praktik curang baik dari panitia maupun instansi di Jawa Barat.
Dengan adanya penandatangan pakta integritas tersebut, praktik curang ‘titip siswa’ tidak terjadi lagi pada PPDB yang akan di buka pada 3 Juni mendatang.
“Ketika pak gubernur mengajak para forkopimda untuk membuat pernyataan ini berarti penyebaran itu kita harapkan tidak terjadi di 2024, ini terobosan besar. Sementara inikan penyakit kemarin-kemari selalu titipan,” tandas Gus Ahad. (*)
Editor : Abdul Basir
Artikel Terkait