"Sebagaimana arahan Pak Gubernur, panitia diminta tidak menolak layanan offline. Pada prinsipnya tidak ada anak yang tertinggal. Semua terlayani, pendaftar harus mendapatkan layanan pendidikan terbaik," katanya.
Herman mengatakan, evaluasi harus terus dilakukan untuk memastikan kelancaran proses pendaftaran dan kenyamanan calon peserta didik.
Calon peserta didik baru bersama orang tua atau wali dapat mendaftar dengan cara datang langsung ke sekolah tujuan dengan membawa dokumen kelengkapan.
Sementara itu, Plh. Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Jabar, M. Ade Afriandi mematikan, pihaknya bergerak cepat mengatasi gangguan sistem yang terjadi di hari pertama pendaftaran PPDB Jabar 2024 tingkat SMA/SMK/SLB tahap 1.
"Sistem mengalami down, tim IT bergerak cepat mengatasi gangguan sistem," ujar Ade.
Editor : Rizal Fadillah
Artikel Terkait