"Sebagai contoh di RW 006 Kelurahan Leuwigajah itu Ketua RW nya turun langsung dalam memilah sampah. Di sana juga ada etalase barang bangunan bekas yang boleh diminta oleh warga secara gratis, itu di Leuwigajah saya nemu itu tuh luar biasa," jelasnya.
Adhitia juga menyayangkan banyak sekali Tempat Penampungan Sampah Sementara (TPS) di RW yang tidak memiliki lahan ataupun yang sudah ada lahan tapi tidak kontinyu.
"Kaya misalkan tempat untuk membuat pupuk organik dari sampah organik dan magotisasi, si tempatnya udah rusak karena mereka kekurangan biaya untuk operasional, nah itu yang harus diintervensi sama pemerintah," ujarnya.
Permasalah ketiga atau terakhir terkait lapangan pekerjaan. Adhitia mengatakan, saat ini jumlah pengangguran terbuka di Cimahi ini sekitar 35.000 orang.
Menurutnya, hal ini bukan disebabkan oleh kurangnya lapangan pekerjaan. Namun juga kesesuaian antara lapangan pekerjaan yang dibutuhkan dengan skill yang dimiliki oleh masyarakat Cimahi itu belum berimbang.
Editor : Rizal Fadillah
Artikel Terkait