JAKARTA, iNewsBandungRaya.id - Fenomena rentenir modus bank emok di Jawa Barat telah menjadi perhatian. Meskipun menawarkan kemudahan akses modal, namun praktik rentenir yang diterapkan seringkali merugikan masyarakat.
Bunga yang sangat tinggi dan syarat yang tidak transparan membuat nasabah sulit untuk melunasi pinjaman.
Warga Jawa Barat terutama ibu-ibu, jangan tergiur dengan kemudahan bank emok. Lintah darat ini menerapkan bunga yang tinggi. Alhasil membuat warga semakin terlilit utang lingkaran setan.
Indriana, nasabah PNM Mekaar dari Depok, Jawa Barat memberikan pesan untuk kaum ibu yang ingin memulai usaha atau sudah punya usaha agar tidak terjerat pada lilitan bank emok.
“Ibu-ibu yang menjadi andalan ekonomi keluarga harus lebih pintar dalam mengelola usaha dan mendapatkan modal, kalau saya pilih PNM Mekaar” ujar pemilik usaha gorengan ini.
Indriana menerangkan dengan bergabung menjadi nasabah PNM Mekaar ia mendapatkan modal kerja dan pelatihan usaha. Di samping itu ia juga mendapatkan pasar dengan adanya Pertemuan Kelompok Mingguan (PKM).
“Mekaar memang memberikan modal financial, modal intelektual dan modal sosial, pokoknya jauhi bank emok dan gabung PNM Mekaar, Sudah banyak keuntungan yang saya dapat dari Mekaar,” pungkasnya.
Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta
Artikel Terkait