Untuk anak SD, nasi hanya 100 gram. SMP 150 gram, dan SMA 200 gram. Jadi porsi yang diberikan bergantung kepada kebutuhan kecukupan gizi bagi setiap usia anak-anak yang diberikan dalam program makan bergizi gratis ini.
"Perlu disampaikan bahwa tadi saya tanya kepada pengelola (dapur sehat), makan bergizi ini bukan hanya untuk anak-anak, tapi juga untuk ibu-ibu hamil, menyusui, dan bagi para balita," ujarnya.
Ditanya tentang budget Rp10.000 per porsi, Kang Ace menuturkan, dilihat dari menu yang disajikan, telah memenuhi harga. Seperti, nasi, ayam, tempe orek, dan sayur-sayuran.
"Di dapur kedua, saya melihat ada yang isinya tempe, telur, sayur-sayuran, dan jeruk. Jadi jika dilihat dari itemnya, telah memenuhi harga Rp10.000 itu," tutur Kang Ace.
Disinggung tentang menu susu segar dalam program makan bergizi, Kang Ace menyatakan, pada saatnya harus ada karena itu bagian dari upaya meningkatkan kualitas gizi anak-anak.
Dapur sehat di Kampung Kebayunan, Kelurahan Tapos, mendistribusikan makanan bergizi untuk 39 sekolah baik PAUD, SD, SMP, maupun SMA dalam radius 3 kilometer (km). Setiap dapur sehat memproduksi 3.000 porsi makanan bergizi. Pendistribusian ke setiap sekolah tergantung jumlah siswa.
Editor : Ude D Gunadi
Artikel Terkait