Optimasi yang dilakukan fokus untuk mengatasi potensi lonjakan trafik akses internet yang terjadi pada musim mudik, hari raya Idul Fitri, serta momen arus balik.
Adapun wilayah yang menjadi perhatian utama adalah pusat keramaian seperti stasiun, bandara, dan terminal, juga jalur dan wilayah tujuan mudik yang tersebar di Sumatera, Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Timur.
Smartfren memperkirakan potensi lonjakan trafik akses internet ini mencapai kisaran 10-14% dibandingkan hari biasa. Hal ini sejalan dengan meningkatnya kebutuhan layanan internet di masyarakat guna mendukung berbagai kegiatan digital, seperti streaming video, musik dan film, atau menjelajah media sosial.
Selain itu, perusahaan juga meletakkan sejumlah posko mudik agar pelanggan yang berada dalam perjalanan dapat dengan mudah mengakses layanan yang diperlukan; baik itu isi pulsa, membeli kartu perdana, maupun bantuan pelanggan.
Posko mudik yang dimaksud merupakan kolaborasi Smartfren bersama Komdigi dan berada antara lain di Bandara Soekarno Hatta, Pelabuhan Merak, Rest Area KM 57 & 62 Tol Cipularang, Stasiun Gambir, dan Stasiun Tawang Semarang.
Editor : Abdul Basir
Artikel Terkait