Semua lagu ditulis oleh Rully, kecuali Libatkan Aku yang ditulis bersama Mochanoe (Noey Java Jive).
"Album ini menghadirkan delapan kolaborator lintas generasi yang masing-masing membawa warna, pengalaman, dan sejarahnya sendiri dalam musik tanah air," kata Rully.
Rully menyatakan, dari 21 lagu, delapan di antaranya berkolaborasi dengan musisi-musisi Kota Bandung yang telah berkiprah di kancah musik nasional.
"Album ini juga menjadi saksi pertemuan para musisi hebat dari berbagai era yang masing-masing membawa warna dan karakter khasnya, berpadu menjadi satu harmoni yang segar dan penuh energi," ujarnya.
Rully menuturkan, album ini refleksi Aftersunset terhadap sosok wanita dalam segala bentuknya.
"Kami ingin menunjukan bahwa musik bisa menjadi ruang penghormatan dan pembelajaran emosional bukan sekadar hiburan," tutur Rully.
Aftersunset, kata Rully, berharap album Tentang Wanita bisa menginspirasi musisi Bandung dan Indonesia untuk terus berkarya tanpa batas usia, menjadi contoh bahwa kolaborasi lintas generasi bisa melahirkan karya baru yang bermakna.
"Selain itu, menumbuhkan kebanggaan terhadap karya orisinal yang lahir dari kejujuran dan perjalanan hidup, mengajak pendengar untuk melihat wanita bukan hanya sebagai objek cinta, tetapi sumber inspirasi dan kekuatan," ucapnya.
"Kami percaya, selama masih ada perasaan, lagu tidak akan pernah mati," pungkas Rully.
Editor : Agus Warsudi
Artikel Terkait
