Diskusi Panel: Pentingnya Ruang Kolaborasi Pendidik
Sesi diskusi panel menghadirkan berbagai tokoh, di antaranya Anggota DPR RI Komisi X Reni Astuti, S.Si., M.P.PSDM; Dekan Sekolah Pascasarjana UPI Dr. Juntika Nur Ihsan, M.Pd; Founder Guruvers.ID Dr. Muhammad Sobirin, S.Pd., M.MPd.; serta influencer pendidikan, Lingga Bayasi.
Dalam pemaparannya, Dr. Muhammad Sobirin mengangkat filosofi kebersamaan dalam membangun generasi:
“Artinya kita harus betul-betul menghadirkan diri kita untuk bisa saling ter-connect dengan pendidik yang lain agar bisa mendidik satu orang menjadi manusia yang seutuhnya,” katanya, merujuk pada pepatah bahwa dibutuhkan satu kampung untuk mendidik satu anak.
Dari refleksi kolektif tersebut, muncul kebutuhan menghadirkan ruang kolaboratif yang terstruktur dan berdampak. Gagasan ini kemudian diwujudkan melalui peluncuran Guruverse.id, inisiatif baru ACF Eduhub yang mengembangkan berbagai program peningkatan kompetensi guru melalui komunitas, mentoring, pelatihan, hingga publikasi karya.
Peluncuran Guruverse.id dilakukan secara simbolis melalui pembunyian angklung bersama—mewakili harmoni dan gotong royong dalam membangun pendidikan Indonesia.
Penganugerahan Guru Berdaya: Apresiasi untuk Pendidik Inspiratif
Puncak acara ditandai dengan penganugerahan “Guru Berdaya”, penghargaan bagi pendidik inovatif dari berbagai daerah. Ruangan dipenuhi suasana haru saat tiga penerima penghargaan diumumkan.
Salah satunya adalah Ersi, pendidik PAUD SPS Anggrek II di Desa Tanjung Wangi, Kabupaten Bandung Barat. Dedikasinya terhadap pendidikan anak usia dini—meski dengan fasilitas terbatas—menjadi alasan beliau terpilih sebagai penerima penghargaan kategori PAUD.
Editor : Agung Bakti Sarasa
Artikel Terkait
