Disinggung dugaan motif yang mungkin dipicu oleh persoalan keluarga, Galih memastikan, dalam keluarga korban tidak ada masalah.
"Sepertinya tidak ada masalah ya dari keluarga. Untuk motif penusukan, apa dan seperti apa, kami menyerahkan ke pihak kepolisian," tuturnya.
Diberitakan sebelumnya, korban PS atau Shakila (12), tewas ditusuk orang tak dikenal (OTK) sepulang dari mengaji di Lembaga Pendidikan Agama Islam At-Taqwa pada Rabu (19/10/2022) sekitar pukul 19.00 WIB.
Saat dalam perjalanan pulang ke rumah, Shakila diikuti seorang pria mengendarai motor. Melihat korban berjalan sendirian, pelaku memarkirkan motor di tengah gang, lalu menyusul korban.
Setelah itu, pelaku lari ke arah motor dan kabur. Sementara itu, korban yang terluka sempat berjalan sekitar 500 meter dari tempat kejadian perkara (TKP) penusukan ke mulut gang.
Editor : Rizal Fadillah