Dedy mengatakan, kurang dari satu jam, beras pun sudah ludes diborong oleh masyarakat. Bahkan di Cibiru, petugas akhirnya memulai Operasi Pasar lebih awal karena mengularnya antrean warga yang datang.
"Kita sudah buka dari pukul 08.30 WIB. Harusnya pukul 09.00 WIB. Tapi karena sudah banyak yang antre, jadi dibuka duluan. Ini hanya satu hari saja," ungkapnya.
Dedy menyebut, syarat untuk mendapatkan beras medium dengan harga murah ini hanyalah KTP. Nantinya, masing-masing warga hanya boleh membeli dua kantong beras alias 10 kg.
"KTP-nya dicek benar-benar harus Kota Bandung. Untuk mengantisipasi pembeli curang, kita terus mengimbau satu KTP hanya untuk satu orang. Kalau yang sudah beli harus segera langsung pulang," katanya.
Saat ini, harga beras kini tengah meroket di pasaran. Kisarannya mulai dari Rp9.450 sampai Rp13.000 per kilogram. Menurut Dedy, salah satu faktor terbesar naiknya harga beras tersebut adalah karena cuaca yang mengakibatkan gagal panen.
Editor : Rizal Fadillah