BANDUNG, iNewsBandungRaya.id - Sensus Pertanian 2023 yang akan dilaksanakan Badan Pusat Statistik (BPS) mendapat dukungan berbagai elemen. Salah satunya datang dari Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) Jawa Barat (Jabar).
Sekretaris Pemuda HKTI Jabar, Elan Rahmatillah menilai, Sensus Pertanian 2023 menjadi momentum pemerintah membenahi data pertanian nasional. Di samping itu, adanya sensus pun sekaligus memperbaiki data pertanian khususnya carut marut data petani penerima pupuk subsidi.
"Soal data yang tak akurat saya rasa semua orang juga setuju (perlu diperbaiki). Yang kedua soal pengawasan distribusi (pupuk subsidi) juga sangat penting. Di lapangan banyak pemegang kartu tani tak punya lahan," kata Elan Rahmatillah, dalam keterangan tertulis, Senin (29/5/2023).
Elan berharap, Sensus Pertanian 2023 bisa menjadi upaya pemerintah dalam mewujudkan swasembada di sektor pangan. Kemudian mampu memenuhi kebutuhan petani salah satunya mengenai ketersediaan pupuk.
Berdasarkan Peraturan Menteri Pertanian (Permentan) Nomor 10 Tahun 2022, pupuk subsidi dialokasikan untuk dua jenis pupuk saja yakni Urea dan NPK. Aturan tersebut juga hanya diperuntukkan kepada 9 komoditas di antaranya padi, jagung, kedelai, cabai, bawang merah, bawang putih, kopi, kakao, dan tebu rakyat.
Editor : Zhafran Pramoedya