JAKARTA, iNewsBandungRaya.id - Survei terbaru dari Indonesia Political Opinion (IPO) semakin mengokohkan Prabowo Subianto menatap Pilpres 2023. Elektabilitas Prabowo hanya mampu ditempel Anies Baswedan dan jauh meninggalkan Ganjar Pranowo.
Pada simulasi pertanyaan semi terbuka dengan 40 pilihan nama yang diajukan kepada responden, hanya ada 16 nama mendapatkan respons. Prabowo mendapatkan elektabilitas tertinggi dengan 27,3 persen.
Anies membuntuti Prabowo dengan 24,6 persen. Sedangkan Ganjar harus puas di urutan ketiga dengan 16,2 persen.
Ketua Umum Gerindra itu tetap unggul saat simulasi pertanyaan tertutup dengan 20 pilihan nama. Prabowo hampir unggul 4 persen di bawah pesaing terdekatnya Anies.
"Hasilnya tetap Prabowo Subianto dengan elektabilitas 28,5 persen; Anies 24,9 persen; Ganjar meningkat jadi 18,6 persen," kata Direktur Eksekutif IPO Dedi Kurnia Syah, Jumat (16/6/2023).
Sedangkan simulasi pertanyaan tertutup dengan 10 dan lima pilihan nama tetap menghasilkan angka yang tak jauh berbeda. Urutannya ada Prabowo, Anies lalu Ganjar.
"Tetap di posisi yang sama (10 pilihan nama), Prabowo 32,5 persen; Anies 25,8 persen; Ganjar 21 persen. Di lima nama, Prabowo Subianto tetap tertinggi 34,9 persen; Anies Baswedan 25,9 persen; Ganjar Pranowo juga meningkat menjadi 24,1 persen," beber Dedi.
Urutan tingkat elektabilitas tersebut bahkan tetap sama dalam simulasi pertanyaan tertutup dengan tiga nama, yaitu Prabowo sebesar 37,2 persen; Anies sebesar 31,5 persen; dan Ganjar Psebesar 26,8 persen.
Survei yang dilakukan pada 5-13 Juni 2023 tersebut menggunakan metode multistage random sampling yang diikuti sebanyak 1.200 responden, dengan margin of error (MoE) kurang lebih 2,9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.
Editor : Zhafran Pramoedya