get app
inews
Aa Read Next : Direkomendasikan PKS Maju Pilwalkot Cimahi, Bagja Setiawan Siap Dongkrak Popularitas

PKS Bantah Isu Keluar Dari KPP: Kita Saling Menguatkan

Kamis, 14 September 2023 | 14:32 WIB
header img
Presiden PKS, Ahmad Syaikhu (kiri). (Foto:Istimewa)

BANDUNG, iNewsBandungraya.id - Presiden PKS Ahmad Syaikhu menanggapi kabar yang beredar partainya akan keluar dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) di Pilpres 2024.

Menurutnya, kabar tersebut benar yang ada KPP saat ini saling menguatkan untuk menyongsong pilpres mendatang. Hal itu terbukti dengan ada pertemuan PKS, Nasdem dan PKB.

"Itu hanya isu, kemarin saya menerima kunjungan Nasdem dan PKB ke DPP PKS ini justru bagian dari penguatan. Insya Allah akan lebih merasakan chemistry di antara tiga partai ini untuk mengokohkan optimisme pemenangan Pilpres 2024," kata Ahmad Syaikhu, Kamis (14/9/2023).

PKS pun tidak mempermasalahkan dipilihnya, Ketua Umum PKB, Muhaimin Iskandar sebagai Bacawapes pendamping Anies Baswedan yang sudah didukung PKS sejak sebelum terbentuk koalisi KPP.

Akan tetapi, lanjutnya, PKS dalam menentukan pilihan harus menjalankan proses dan mekanisme di Majelis Syuro PKS sebagai keputusan tertinggi partai.

"Memang gak ada masalah, cuma kita ingin proses sesuai AD ART saja dilalui melalui musyawarah Majelis Syura," ungkapnya.

Terkait percepatan pendaftaran Capres dan Cawapres di Pemilu 2024 yang semua 19 Oktober menjadi 10 Oktober 2024, dia menambahkan KPP akan selalu siap mengikuti mekanisme yang ada.

"Kami insya allah walaupun dipercepat sudah siap, karena dari pembicaraan dan bincang-bincang kemarin juga penuh kekeluargaan dan ada optimisme. Kesiapan juga insyaallah sangat siap kalau ada percepatan pendaftaran," tutupnya. (*)

Editor : Abdul Basir

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut