Polda Jabar Ungkap Alasan Bahayanya Miras Oplosan hingga Bisa Sebabkan Kematian

Menurutnya, kasus keracunan metanol bisa terjadi akibat mengonsumsi minuman keras yang dioplos. Miras oplosan biasanya merupakan campuran antara etanol (alkohol yang aman dikonsumsi dalam dosis sedang) dan metanol.
“Kami himbau kepada seluruh masyarakat agar menghindari penyalahgunaan minuman beralkohol karena dapat berdampak buruk bagi kesehatan,” ujarnya.
Adapun gejala yang dirasakan oleh korban miras oplosan yaitu sakit kepala, mual dan muntah, nyeri perut, kebutaan, dan penurunan kesadaran.
Ibrahim menyebut, jika menemukan seseorang dengan gelaja dengan tanda keracunan miras oplosan, maka harus dilakukan dengan cara posisikan korban sedemikian sehingga pernafasan tidak terganggu.
"Jika tersedia, berikan norit, segera evakuasi korban ke fasilitas kesehatan terdekat atau hubungi 119, waspadai ada korban lainnya yang tidak berada di TKP, sempat meminum minuman yang sama," tandasnya.
Editor : Zhafran Pramoedya