BANDUNG, iNewsBandungraya.id - Musyawarah Daerah (Musda) Himpunan Pengusaha Muda (Hipmi) Jawa Barat ke XVII akan diselenggarakan pada awal tahun mendatang. salah satu agenda Musda mendatang yakni pemilihan ketua umum baru.
Untuk mensuksekan kegiatan tersebut, Hipmi Jabar terus mensosialisasikan agenda Musda ke seluruh Badan Pengurus Cabang (BPC) Kota/Kabupaten se-Jawa Barat.
Ketua Umum Hipmi Jabar Surya Batara Kartika mengatakan bahwa seluruh pengurus dan kader harus meningkatkan solidaritasnya jelang Musda XVII. Terlebih, hal ini penting dilakukan saat menjalankan agenda musda.
"Ini adalah agenda yang tidak mudah. Kita menjalankan tahapannya berbarengan dengan tahapan pilpres," kata Surya di Kota Bandung, Rabu (29/11/2023).
Di sisi lain, Surya ingin pelaksanaan musda tersebut memiliki efek penetrasi dan kaderisasi. Bisa dipastikan, pihaknya siap memberikan tongkat estafet kepemimpinan kepada calon penerus Hipmi Jabar yang akan datang.
"Program Hipmi Go, mohon untuk sama-sama kita sukseskan. Target rekruitmen atau pendaftaran KTA dan daftar ulang KTA ada di angka 150 kabupaten/kota, total 4.000 anggota baru. Berharapnya seperti itu," ucapnya.
Selain itu, dia mengingatkan pengurusnya untuk memeriksa kembali program-program unggulan selama masa kepengurusannya yang belum tercapai. Diharapkan, program-program tersebut bisa ditunaikan sebelum puncak Musda XVII.
"Di sisa waktu ini kita akan maksimalkan. Sekaligus bersama dengan rangkaian kegiatan musda," bebernya.
Di tempat yang sama, Sekretaris Umum Hipmi Jabar Reza Mansyur mengatakan, segala kegiatan tahapan musda ini bisa berubah jika ada arahan dari BPP Hipmi. Semisal ada situasi tidak memungkinkan.
"Tapi kami juga harus punya acuan untuk tahapan-tahapan ini kapan akan dilaksanakan, tentunya mengikuti dengan perkembangan yang ada dan izin dari kepolisian, pemerintah," kata Reza.
Jika di tengah jalan izin-izin tersebut tidak diterbitkan, kata Reza, pihaknya tidak menutup kemungkinan pelaksanaan musda tersebut bakal ditunda. Apalagi pelaksanaan musda ini berbarengan dengan Pilpres 2024.
"Intinya kami menyesuaikan. Tapi kami sudah punya timeline untuk menuju Musda itu sampai ke tanggal 20 Februari 2024," tuturnya.
Sementara itu, Ketua SC Musda XVII Hipmi Jabar, Yogi Kurniawan menegaskan, kader yang dapat maju di musda kali ini minimal sudah memiliki Kartu Tanda Anggota (KTA) selama 6 bulan terakhir. Dapat dipastikan, kader yang baru bergabung tidak bisa maju dalam kontestasi tersebut.
"Persyaratan KTA sudah diatur juga di pengumuman persyaratan nomor 4. Tidak bisa (kader baru nyalon)" paparnya.
Meski begitu, pihaknya tidak membatasi jumlah kontestan yang akan maju di pemilihan Ketum Hipmi Jabar. Ia mempersilahkan kadernya yang memenuhi persyaratan untuk mendaftar.
"Kami umumkan hari ini dan mengikuti semua persyaratan yang sudah tercantum di pengumuman ini. Siapa pun boleh mendaftar," ucapnya.
"Lebih banyak lebih baik, karena itu menunjukan bahwa Hipmi ini organisasi kader. Kami berharap dan kami mengundang kepada seluruh kader Hipmi untuk mendaftar," imbuhnya.
Bagi kader yang tertarik maju dalam kontestasi, pendaftaran dan pengambilan formulir Bakal Calon Ketua Umum (Balon Ketum) Hipmi Jabar sudah dibuka per hari ini 29 November 2023 hingga 8 Desember 2023. Formulir bisa diambil di Sekretariat Hipmi Jabar. (*)
Editor : Abdul Basir