"Kalau penginapan penuh alhamdulillah sama seperti libur Natal. Cuma kunjungan biasa yang turun 30 persenan," ujarnya.
Sapto membeberkan, ada sejumlah penyebab yang membuat kunjungan wisata libur akhir tahun ini mengalami penyusutan. Di antaranya kebanyakan pengunjung memilih lebih awal masuk ke penginapan untuk menghindari kemacetan.
"Menurut saya kebanyakan pengunjung lebih awal masuk hotel, menikmati fasilitas hotel dari pada macet-macetan. Kemudian cuaca juga bisa berpengaruh," ungkapnya.
Namun untuk libur awal tahun 2024, jumlah kunjungan mengalami peningkatan dibandingkan sebelumnya. Hal itu dikarenakan para pengunjung sudah keluar dari penginapan atau hotel sehingga memilih menikmati objek wisata.
"Hari ini ada sedikit peningkatan karena sekaian keluar hotel sekian jalan. Pagi ini udah lumayan rame dibandingkan pagi kemarin," tandasnya.
Editor : Rizal Fadillah