Kemelut Pinjol Danacita ITB, Rektor dan Mahasiswa Akhirnya Berdialog

Menurut Yogi, jumlah mahasiswa ITB yang menggunakan pinjol Danacita untuk membayar UKT tidak banyak, kurang dari 10 orang. "Sedikit. Kami belum mendapatkan data secara keseluruhan. Namun data yang kami miliki saat ini masih ada di bawah 10. Karena kami dari awal mengimbau teman-teman mahasiswa, jangan sampai menggunakan pinjaman online. Setelah ini, kami akan mendata teman-teman yang telah telanjur pinjaman online untuk dibantu penyelesaiannya. Kami tidak mau teman-teman ITB ini terlilit masalah pinjol," tuturnya.
Sisanya, mahasiswa dari jalur mandiri dan internasional, Kabinet KM ITB akan mendata lebih lanjut. KM ITB akan mencarikan skema beasiswa atau bantuan dari alumni. "Rektorat terkesan pilih kasih terhadap teman-teman internasional dan mandiri dengan alasan mereka masuk ITB lewat jalur mandiri seharusnya mampu. Sedangkan berdasarkan data yang kami miliki banyak juga dari mereka yang mungkin ketika masuk ITB mampu, tapi di tengah jalan ada kondisi ekonomi satu dan lain hal," ucap Yogi.
Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta