Tidak lama kemudian, lanjut Daniel, dua penagih utang yang sempat duduk bersama di rumah korban melintas dengan menggunakan sepeda motor.
Saat ditanya kondisi korban, keduanya tidak menjawab dan buru-buru kabur. Namun, pada bagian kakinya tampak luka akibat bacokan senjata tajam.
"Jadi oleh keponakan korban ditanya, bagaimana kondisi pamannya. Tapi malah bilang gak tahu sambil panik. Kakinya terlihat luka bacok, ada darah juga. Kemudian langsung tancap gas kabur yang dua korban lagi," bebernya.
Menurutnya setelah meminta pertolongan, warga yang berkumpul pun mendatangi rumah pelaku. Namun nahas korban ditemukan tewas dengan luka bacok di kepala dan wajah.
Kasat Reskrim Polres Cianjur AKP Tono Listianto menjelaskan, kejadian itu diduga disebabkan masalah utang piutang.
Editor : Zhafran Pramoedya