Achmad mengatakan, program ini merupakan salah satu upaya untuk mengoptimalkan potensi zakat dalam memberdayakan ekonomi umat. Tidak hanya memberikan modal usaha, namun juga dalam menyediakan pendampingan dan monitoring program.
"Hal ini dilakukan supaya para penerima manfaat dapat menjalankan usaha dengan efektif," ujarnya.
Achmad berharap, jika program ini sukses sehingga bisa dapat menjadi contoh bagi kota-kota dan kabupaten lain di Jabar untuk mengadopsi model serupa guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat yang berhak menerima zakat.
“Harapan kedepan, jika program ini sukses kami akan melakukan pengembangan produk sejenis di berbagai daerah di Jawa Barat lainnya,” ungkapnya.
Dengan kolaborasi yang kuat antara Baznas Jabar dan Koperasi Kosumen Syariah Pro IBU, kata Achmad, diharapkan usaha ini dapat berkelanjutan dan memberikan dampak yang nyata dalam pemberdayaan ekonomi umat.
"Semoga keberhasilan program ini dapat menjadi inspirasi demi terciptanya masyarakat yang lebih mandiri dan sejahtera di Provinsi Jawa Barat," tandasnya.
Editor : Rizal Fadillah