Soroti PPDB 2024, Ono Surono Ngaku Terima Laporan Pungli Rp 3,4 Miliar di SMA Cirebon

"Mari bapak dan ibu mohon bantuannya, terutama juga pada Pak PJ Gubernur dan Kadisdik Jabar, kita cek bersama-sama apakah rapat itu benar terjadi? Apakah orang tua siswa yang hadir atau tidak hadir  tidak keberatan sama sekali membayar partisipasi Rp 9,5 juta," cetus dia.

Baca Juga

Sambut Baik Putusan MK, Ketua DPD PDIP Jabar Pastikan Komunikasi dengan Partai Lain Tetap Terbuka

Saat dikonfirmasi terkait hal ini, Ono Surono mengatakan mungkin saja pungutan liar ini tak hanya terjadi di Kota Cirebon tapi juga di sejumlah daerah di Jabar. 

Sehingga, kata Ono, hanya siswa yang memiliki orang tua mampu dapat bersekolah di sekolah yang notabene sekolah favorit.

Sementara, siswa dari golongan tidak mampu, tak sanggup membayar sehingga akhirnya putus sekolah.

Baca Juga

Forum Batak Jabar Kepincut Ono Surono Jadi Gubernur Jabar

"Inilah yang membuat angka lamanya pendidikan di Jawa Barat rata-rata sampai kelas 2 SMP. Karena untuk melanjutkan ke jenjang lebih tinggi biayanya sangat mahal," ujar Ono, Senin (29/7/2024).

Editor : Zhafran Pramoedya