Melihat tindakan tersebut, aparat kepolisian pun tak tinggal diam. Tembakan water cannon beberapa kali diluncurkan aparat kepolisian ke arah massa aksi.
Kendati demikian, hal itu tidak membuat demonstran membubarkan diri. Mereka masih tetap bertahan di area luar gedung DPRD Jabar.
Untuk diketahui, aksi ini ini diikuti oleh ribuan mahasiswa dari beberapa universitas yang tergabung dalam BEM SI Jabar. Aksi ini mereka lakukan dalam rangka menolak RUU Pilkada.
Massa aksi datang dengan memakai almamater yang mewakili kampusnya masing-masing. Seperti Itenas, Polban, Stikes, UPI, UIN, U-Telkom, Unpad, Unisba.
Prema Itenas, Aril mengatakan, aksi unjuk rasa ini dilakukan untuk mengawal keputusan-keputusan menjelang Pilkada 2024.
Editor : Rizal Fadillah