“ITB dan PT Adaro memiliki visi yang sejalan dalam membangun negeri. Kami sangat menghargai kontribusi PT Adaro Energy Indonesia. Harapannya, kerja sama ini akan berkembang dalam bentuk-bentuk kolaborasi lainnya,” kata Kepala BPUDL ITB.
Rektor ITB Prof Reini Wirahadikusumah mengatakan, terima kasih kepada PT Adaro Energy Indonesia dan berharap semakin banyak kerja sama yang dapat dikembangkan antara kedua belah pihak di masa depan. ITB terus berupaya agar pembiayaan pendidikan tidak memberatkan peserta didik.
Hal ini dibuktikan dengan komposisi pendanaan ITB pada 2024. Mayoritas dana diperoleh dari pendapatan selain Uang Kuliah Tunggal (UKT) dan APBN sebesar 56 persen. "Dana filantropi PT Adaro Energy Indonesia diharapkan dapat membantu perguruan tinggi dan mahasiswa dalam menjalankan pendidikan," kata Rektor ITB.
Sementara itu, Ketua Dewan Pengawas Yayasan Adaro Mohammad Effendi, mengatakan, ITB dan Adaro memiliki visi bersama untuk memajukan Indonesia melalui inovasi dan edukasi.
“ITB merupakan salah satu perguruan tinggi yang terkemuka di Indonesia yang telah memberikan kontribusi besar dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, serta mempersiapkan para lulusannya menjadi pemimpin di berbagai bidang," kata Mohammad Effendi.
Dia menyatakan, banyak alumni ITB bekerja di PT Adaro Energy Indonesia dan anak perusahaannya. Mereka telah berkontribusi signifikan dalam berbagai posisi, dari level senior hingga manajemen. "Mereka adalah contoh nyata dari kualitas pendidikan yang diberikan ITB,” ujarnya.
Editor : Ude D Gunadi