BANDUNG, iNewsBandungRaya.id - Massa Aktivis Anak Bangsa Peduli Keadilan (AABPK) menggeruduk Pengadilan Negeri (PN) Bandung, Jalan RE Martadinata, Senin (23/12/2024). Mereka menuntut PN Bandung membatalkan perkara gugatan perdata No.97/Pdt.G/2024/PN.Bdg yang diajukan penggugat Handrew Sastra Husnandar terhadap tergugat Norman Miguna yang putusannya akan dibacakan Majelis Hakim, pada Selasa (24/12/2024).
Aksi damai ini diikuti puluhan orang sambil membawa spanduk dan poster bertuliskan seperti 'Menuntut Pengadilan Negeri Bandung untuk Membatalkan Gugatan No.97/Pdt.G/2024/PN.Bdg yang dinilai tak masuk akal, penuh intrik', 'Aneh Mengaku Dirugikan Karena Dipidanakan, Gugat Pelapor (Korban) Miliaran Rupiah'.
Koordinator aksi AABPK Dena Hadyat mengatakan, aksi ini dilakukan untuk meminta keadilan dan transparansi dalam penanganan kasus tersebut. Majelis hakim yang menyidangkan perkara gugatan ini, juga majelis hakim yang menyidangkan Handrew Sastra Husnandar saat menjadi terdakwa dalam perkara pidana dengan vonis menguntungkan terdakwa.
"Namun di tingkat kasasi Makamah Agung (MA), terdakwa Handrew Sastra Husnandar (penggugat) dihukum lima bulan dengan masa percobaan 10 bulan. Jadi, kami ingin memastikan bahwa hukum ditegakkan secara adil dan tidak diskriminatif," kata Dena Hadyat.
Editor : Ude D Gunadi