Pimpin Apel Perdana ASN, Bupati Jeje Sampaikan Program Unggulan dan Visi Amanah

BANDUNG BARAT,iNews BandungRaya.id - Bupati Bandung Barat Jeje Ritchie Ismail memimpin apel perdana ASN Kabupaten Bandung Barat (KBB), Senin (3/3/2025).

Pada apel yang digelar di Plaza Mekarsari, Kompleks Perkantoran Pemda KBB itu juga dihadiri oleh Wakil Bupati Bandung Barat Asep Ismail, Sekda KBB, pejabat di lingkungan Pemda KBB, dan 2.075 ASN yang hadir.

Baca Juga

Buruh KBB Gelar Aksi Demo, Tuntut ke DPRD dan Bupati Jeje Perhatikan Pekerja Lokal

"Hari ini adalah pertemuan pertama saya dengan seluruh ASN di Bandung Barat," kata Jeje usai pelaksanaan apel.

Menurutnya menjadi seorang bupati merupakan pengalaman pertama dirinya sekaligus menjadi dunia baru, sehingga dirinya masih canggung. Sebab dulu dirinya adalah masyarakat biasa tapi kini diberi amanah untuk menjadi pemimpin di KBB.

Pada kesempatan itu, Jeje pun memperkenalkan diri sebagai Bupati Bandung Barat yang baru sekaligus menjelaskan visi serta misi 'Amanah' yang diusungnya sejak Pilkada.

Dirinya juga menyebutkan sejumlah program unggulan dan prioritas untuk mendukung visi misi tersebut. Adapun untuk Bandung Barat yang lebih baik, tidak mungkin dilakukan oleh satu dua orang saja tapi harus didukung semua pihak.

"Kita membutuhkan sumbangsih dari semua komponen yang terlibat. Saya butuh belajar banyak untuk saling mengisi dan saling belajar, untuk sama-sama membangun Bandung Barat," tuturnya.

Jeje mengakui, setelah mengikuti retret kepala daerah di Magelang, Jawa Tengah, dirinya mendapatkan bekal yang cukup untuk memimpin KBB. Salah satu kuncinya adalah bersinergi dan berkolaborasi dengan pemerintah pusat.

"Banyak sekali materi didapatkan untuk diterapkan di Bandung Barat seperti Good Governance, sinergi dari pusat ke daerah untuk bisa dikolaborasikan," imbuhnya.

Sementara itu pada apel perdana ASN KBB yang dipimpin Bupati Jeje Ritchie Ismail tercatat ada 214 Aparatur Sipil Negara (ASN) tidak hadir. Dari jumlah tersebut, 101 ASN karena pergantian shift, 51 ASN cuti, dan 72 ASN sakit. Sementara jumlah ASN yang hadir mencapai 2.075 orang. (*)

Editor : Rizki Maulana