Bukan hanya PNS, Presiden Jokowi Juga Dapat THR Rp62 Juta Tanpa Tukin

THR diberikan sebesar gaji pokok atau pensiunan pokok dan tunjangan yang melekat pada gaji atau pensiunan pokok.
Untuk wakil presiden, gaji yang diberikan adalah empat kali gaji pokok pejabat tertinggi negara selain presiden dan wakil presiden.
Dalam PP Nomor 75 Tahun 2000, dikatakan bahwa gaji Dewan Perwakilan Rakyat (DPR), Majelis Perwakilan Rakyat (MPR), dan Mahkamah Agung (MA) sebesar Rp5.040.000 per bulan.
Dengan perhitungan tersebut, gaji Jokowi mencapai Rp30.240.000 per bulan atau sebesar 6 kali Rp5.040.000.
Sementara gaji untuk Maruf Amin mencapai Rp20.160.000 atau 4 kali Rp5.040.000.
Kemudian, tunjangan presiden dan wakil presiden telah diatur dalam Keputusan Presiden (Kepres) Nomor 68 Tahun 2001 tentang Perubahan Atas Keputusan Presiden Nomor 168 Tahun 2000 tentang Tunjangan Jabatan Bagi Pejabat Negara Tertentu.
Besarnya tunjangan presiden ditetapkan sebesar Rp32.500.000 per bulan, sedangkan untuk posisi wakil presiden mendapatkan tunjangan jabatan sebesar Rp22.000.000.
Apabila dihitung secara menyeluruh, maka THR yang akan diterima Jokowi adalah sebesar Rp62.740.000 atau penjumlahan gaji pokok dan tunjangan jabatan. Sementara itu, untuk Ma'ruf, besaran THR yang akan diterima adalah Rp42.160.000.
Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta