"Kalau di negara ada batasnya. (contoh) lantai, nggak boleh mahal-mahal, marmer Italia misalkan, karena ada panduannya belanja negara mah," ucap Emil.
Dikatakan Emil, jangan sampai publik menilai angka sebuah proyek dengan nominal miliaran dianggap mahal. Masyarakat jangan cepat langsung menyimpulkan demikian.
"Kalau dibilang mahal atau tidak mahal, berapa jumlah konten si museum itu. Jangan jangan banyak, jangan jangan kemurahan," ucap Emil.
Emil menambahkan, apabila pemprov Jabar salah maupun keliru pasti akan minta maaf. Emil meminta masyarakat mempercayai ucapannya tersebut.
"Tapi kalau kami tidak keliru, dan dipersepsikan keliru oleh kesimpulan tanpa tabayyun, media harus ikut tanggung jawab dong," tandasnya.
Editor : Zhafran Pramoedya
Artikel Terkait