BANDUNG, INEWSBANDUNGRAYA.ID - Cuaca yang tidak menentu menjadi salah satu penyebab berkembangnya berbagai penyakit. Salah satu yang perlu diwaspadai yakni Demam Berdarah Dengue (DBD) yang diakibatkan gigitan nyamuk aedes aegypti.
Di Kota Bandung sendiri, penyakit DBD masih menjadi masalah kesehatan yang cukup serius. Bahkan, daerah berjuluk Paris van Java ini menjadi wilayah endemis penyebaran DBD karena jumlah kasusnya yang cukup tinggi.
Berdasarkan data Dinkes Kota Bandung, sepanjang Januari-Juli 2022 terdapat 3.572 kasus DBD di Kota Bandung, 7 orang di antaranya mengalami kematian.
Menurut Pelaksana tugas (Plt) Subkoordinator Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular, dr. Intan Annisa Fatmawaty, rata-rata kasus kematian ini menyerang anak berusia 1-9 tahun.
"Data yang kita lihat di Januari ini cukup tinggi. Biasanya kasus DBD muncul musim penghujan atau pancaroba," ucap Intan, Kamis (21/7/2022).
Editor : Rizal Fadillah
Artikel Terkait