Kepergian Eril Patahkan Pemikiran Rasional Ridwan Kamil

Aqeela Zea
Mendiang Emmeril Khan Mumtadz alias Eril saat menggunakan toga. Foto: Instagram/@ridwankamil

BANDUNG, iNewsBandungRaya.id - Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil merasa mendapat pukulan keras saat kepergian putra sulungnya, Emmeril Khan Mumtadz (Eril).

Ridwan Kamil yang mengaku sering berpikir rasional dipatahkan dengan berpulangnya Eril untuk selama-lamanya. Eril tutup usia di Sungai Aare, Bern, Swiss pada 2022 lalu.

"Sebagai orangtua dan lulusan ITB, saya selalu berpikir rasional, hikmah berpulangnya anak saya salah satunya tidak semua logika manusia itu bisa kita jadikan panduan di dalam mengarungi kehidupan," kata Emil sapaannya saat berpidato di hadapan wisudawan dan para orangtua di Fakultas Teknik Mesin dan Dirgantara (FTMD) ITB, Sabtu (8/4/2023).

Berdasarkan logika menurut Emil, manusia yang lahir lebih dulu harusnya berpulang duluan. Sebagai orangtua Eril, Emil harusnya duluan meninggal dibanding putra sulungnya itu.

"Tapi Allah berketetapan bahwa anak-anak kita itu bukan milik kita, anak-anak kita hanya titipan melalui rahim ibu kita, melalui penjagaan kita yang suatu hari anak itu akan lepas mengarungi perjalanannya sendiri," ucap Emil.

Editor : Zhafran Pramoedya

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2 3

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network