General Manager Marketing Eiger, Riadi Suwarno menjelaskan, Eiger adalah perusahaan ritel dan distribusi di bawah naungan PT Eigerindo Multi Produk Industri.
Menurut Riadi, sebagai merek dagang yang terdaftar Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual Kemenkumham RI, Eiger adalah brand asal Indonesia karena terdaftar di Indonesia, mayoritas barangnya diproduksi di Indonesia dan diedarkan di Indonesia, juga memenuhi persyaratan hukum dan tentunya standar kualitas yang ditetapkan oleh Pemerintah Indonesia.
Berawal dari hanya memproduksi tas punggung tahun 1989 silam, hingga kini berkembang sebagai brand perlengkapan kegiatan luar ruang yang cukup lengkap, memiliki koleksi produk dari kepala hingga kaki. Riadi mengatakan, total ada ratusan ribu artikel produk yang diproduksi Eiger, berbagai kategori mulai dari Eiger mountaineering, Eiger riding, Eiger 1989 (lifestyle), dan Eiger Tac.
“Alur penyediaan barang-barang atas nama brand Eiger bermula dari proses riset pengembangan desain dan teknologi yang dilakukan di Kantor Pusat Eiger di Jalan Raya Soreang, Kabupaten Bandung. Lalu rencana desain artikel tersebut diproses untuk diproduksi oleh berbagai pemasok Eiger yang berada di seluruh Indonesia, juga di beberapa negara lain. Seluruh prosesnya kami jaga betul standar kualitasnya hingga akhirnya bisa didapatkan konsumen langsung di toko Eiger di seluruh Indonesia,” kata Riadi dalam keterangannya, Selasa (2/5/2023).
Terkait dengan beberapa artikel Eiger yang diproduksi oleh pemasok dari luar negeri, Riadi membenarkan hal tersebut. Dengan berbagai pertimbangan, ada beberapa artikel Eiger yang dibuat dari luar negeri, namun jumlahnya minoritas dari ratusan ribu artikel yang sudah dihasilkan dan didistribusikan.
Editor : Zhafran Pramoedya
Artikel Terkait