Korban TPPO di Myanmar Paling Banyak Asal Jabar

Aqeela Zea
TPPO paling banyak di Myanmar berasal dari Jabar. Foto ilustrasi: Internet

BANDUNG, iNewsBandungRaya.id - Kasus Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) di Myanmar sudah menemui titik terang. Bahkan kabarnya 20 orang korban TPPO sudah berhasil dievakuasi dari Myanmar.

Berdasarkan catatan Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi Jawa Barat (Disnakertrans Jabar), dari 20 korban lowongan kerja dari perusahaan Thailand itu 12 di antaranya berasal dari Jabar. Mereka dievakuasi oleh Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) dan Kementerian Luar Negeri (Kemenlu).

"Alhamdulillah kita sudah mendapatkan informasi dari KBRI dan Kemenlu, bahkan di tanggal 5-6 (Mei) kemarin itu KBRI sudah berhasil membawa 20 orang (korban) ini ke Bangkok (Thailand), dan sekarang sudah ada di Bangkok," ujar Kepala Disnakertrans Jabar, Rachmat Taufik Garsdi saat dikonfirmasi, Senin (8/5/2023).

Rachmat mengungkapkan, pihaknya kini masih menunggu keputusan dari pemerintah pusat untuk tindakan selanjutnya. Sehingga, saat ini Pemprov Jabar masih belum memberinkan tindakan lanjut.

Kendati demikian, dia memastikan warga Jabar yang jadi korban TPPO dalam kondisi aman.

Editor : Zhafran Pramoedya

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2 3

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network