Melihat komposisi itu, Ace menyatakan, Golkar mengakomodir bacaleg bukan hanya dari agama Islam saja melainkan nonmuslim pun dirangkul. Hal itu, lanjutnya, merupakan bentuk perjuangan politik partai nasionalis religius yang mengutamakan kekaryaan.
"Atas dasar itu Insya-Allah kami optimis Jawa Barat bisa melampaui target 20 persen suara atau 25 kursi DPRD Provinsi," ungkapnya.
Di samping itu, Golkar juga sangat konsern dengan generasi milenial atau anak muda yang pada Pemilu 2024 nanti berjumlah 120 juta pemilih.
Untuk itu, Golkar juga mengajak generasi milenial untuk terlibat dalam kontestasi pemilu sebagai calon anggota legislatif yang juga akan bertarung pada Pemilu 2024 mendatang.
"Pemilih milenial cukup besar dan karena itu bukan hanya sekedar kami tampilkan sebagai pemilih, tetapi bagaimana anak muda terlibat dalam politik dengan cara mereka maju sebagai anggota legislatif. Kami memberikan ruang kepada anak muda untuk dapat berkontestasi di dalam pemilu 2024," pungkasnya.
Editor : Zhafran Pramoedya
Artikel Terkait