Hasil Olahan Bonggol Jagung Karya Dosen Itenas Bandung Diapresiasi Menparekraf

Rizal Fadillah
Hasil Olahan Bonggol Jagung Karya Dosen Itenas Bandung Diapresiasi Menparekraf. (Foto: Ist)

Menurutnya, hal ini menjadi inovasi tersendiri sekaligus upaya untuk melestarikan lingkungan. Pada pameran AKI 2023 di Jakarta, banyak orang yang tertarik dan berfoto dengan produk-produk kreasi dari bonggol jagung yang dipamerkan, bahkan ada yang dari mancanegara.

“Pengolahan bonggol jagung menjadi sebuah bahan baku bagi produk-produk pakai adalah sebuah penemuan pertama di dunia, yang berawal dari materi pengajaran di program studi Desain Produk,” terangnya.

Andry menjelaskan, pengolahan bonggol jagung menjadi sebuah barang siap pakai menggunakan pendekatan eksplorasi material yang dapat dipandang dari segi kreasi dan pedagogis. Inti dari pendekatan tersebut adalah bagaimana menemukan nilai kebaruan atau keunikan yang ditawarkan oleh sebuah material.

"Bonggol jagung diplih karena ketersediaannya yang sangat melimpah di Indonesia," jelasnya.

Untuk diketahui, acara AKI 2023 sendiri digagas oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) sebagai bentuk pengembangan ekonomi kreatif melalui peningkatan kapasitas dan para pelaku ekonomi kreatif.

Editor : Rizal Fadillah

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2 3 4

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network