Terkait alasan Kota Tasikmalaya yang dipilih menjadi pusat peringatan Hari Santri Nasional tingkat Jawa Barat, Bey menjelaskan Tasikmalaya memiliki banyak pesantren.
"Kota Tasikmalaya itu banyak pesantren, jadi kami pilih Kota Tasikmalaya," ujarnya.
Bey juga menjelaskan, langkah-langkah strategis yang dilakukan Pemprov Jabar untuk meningkatkan kompetensi santri. Salah satunya dengan peningkatan kemampuan wirausaha serta peningkatan kualitas pendidikan.
"Kami akan melanjutkan program kepada santri. Seperti kewirausahaan dan peningkatan kompetensi kepada santri. Karena mereka akhirnya akan bekerja atau berwirausaha. Itu kan harus tetap menghadapi perubahan. Jadi jangan sampai mereka tertinggal," katanya.
Dia menegaskan, program dukungan terhadap santri dan pesantren akan terus dilanjutkan. Termasuk memperbaiki kekurangan yang ada.
Editor : Rizal Fadillah
Artikel Terkait