Di desa itu, lanjut Agus, 54 orang sudah mendapatkan program guru ngaji, ditambah 25 orang mendapatkan program pinjaman dana bergulir tanpa bunga dan tanpa jaminan.
Selain itu, 35 orang yang mendapatkan bantuan kartu tani Sibedas. Pada tahun 2024 ini, sebanyak 177 petani diwacanakan menerima bantuan tersebut.
Sementara itu, di hadapan ratusan warga, Dadang Supriatna mengungkapkan bahwa pihaknya sengaja melaksanakan Rembug Bedas.
"Rembug Bedas ini dalam rangka silaturahmi dan menampung aspirasi untuk mencari solusi," ucap Dadang.
Dadang juga merespons aspirasi warga yang mengharapkan ADM di Desa Langensari. Ia pun berharap pada tahun 2024 ini, semua desa di Kecamatan Solokanjeruk untuk mendapatkan bantuan ADM.
Editor : Rizal Fadillah
Artikel Terkait