BANDUNG, iNewsBandungRaya.id - Rumah Zakat meluncurkan kampanye #HebatBerqurban Hebatnya Kebaikan untuk Indonesia dan Palestina mejelang perayaan Hari Raya Iduladha 1445 H.
Tujuan dari kampanye ini adalah untuk menjembatani umat muslim yang ingin menunaikan ibadah kurban dengan menghadirkan manfaat yang lebih hebat bagi para penerima manfaat baik yang ada di Indonesia maupun Palestina.
CEO Rumah Zakat, Irvan Nugraha mengatakan, tahun ini Rumah Zakat menargetkan dapat membantu 15.000 pekurban dalam mendistribusikan kebermanfaatan kurban kepada 300.000 penerima manfaat yang ada di Indonesia, Palestina, Yaman, Somalia, dan Sudan.
“Alhamdulillah di tahun lalu sebanyak 12.559 pekurban menitipkan amanah kurbannya melalui Rumah Zakat. Insya Allah tahun ini kami siap untuk membantu lebih banyak pekurban,” ucap Irvan di Bandung, Kamis (20/5/2024).
Irvan mengatakan, tahun ini ada tiga produk kurban yang dapat dipilih oleh para pekurban antara lain Superqurban, Desaku Berqurban, dan Qurban Global.
Superqurban adalah optimalisasi daging kurban yang diolah menjadi kornet atau rendang agar memiliki daya tahan hingga 3 tahun, sehingga dapat didistribusikan sepanjang tahun hingga ke pelosok.
“Superqurban menjadi salah satu bantuan yang dikirimkan ke Palestina melalui pemerintah Indonesia. Rumah Zakat mengirimkan 3.640 kaleng Superqurban untuk menjadi cadangan pangan protein hewani untuk para pengungsi di Gaza,” katanya.
“Kita sudah menyalurkan bantuan-bantuan baik melalui mitra lokal atau mitra kemanusiaan yang ada di Gaza, maupun kita pengiriman lewat Mesir,” tambahnya.
Sementara itu, Desaku Berqurban adalah program kurban penyediaan hewan kurban untuk desa pelosok yang minim pekurban. Dalam proses pengadaan hewan untuk Desaku Berqurban, Rumah Zakat membeli hewan ternak dari para peternak lokal di desa.
Sehingga, program ini tak hanya bisa membahagiakan masyarakat desa di hari raya, tapi juga memberdayakan para peternak lokal di desa.
“Insya Allah kita akan menyalurkan 3.966 hewan kurban dalam program Desaku Berqurban ke 180 titik yang tersebar 34 provinsi,” ungkapnya.
Adapun Qurban Global adalah program penyediaan kurban untuk negara-negara yang berada dalam krisis kemanusiaan dan krisis pangan seperti Palestina, Yaman, Somalia, dan Sudan.
“Khusus untuk Palestina terutama Gaza, proses penyembelihan hewan kurban akan dilakukan di Mesir untuk kemudian daging akan didinginkan dan disalurkan kepada pengungsi Gaza via jalur Rafah. Namun karena saat ini Rafah diduduki oleh Israel, maka tim relawan penyalur harus melihat kondisi saat akan mendistribusikan daging,” tuturnya.
Irvan memastikan, bahwa semua hewan kurban yang disembelih di hari raya dan hari tasyrik terjamin kesehatan dan kualitasnya, penyembelihan dilakukan sesuai dengan syariah oleh juru sembelih halal.
“Untuk kurban sendiri kita memprioritaskan untuk menyembelih hewannya di Mesir lalu kita bekukan, kita kemas dan kita akan kirimkan bantuan itu bersama dengan bantuan-bantuan yang lainnya,” ungkapnya.
Tak hanya itu, para pekurban akan mendapatkan laporan dari proses penyembelihan dan pendistribusian daging kurban sebagai bentuk pertanggungjawaban.
“Mohon doanya agar kami dapat selalu menjadi lembaga profesional dalam memunaikan amanah qurban dari masyarakat Indonesia dan dunia,” imbuhnya.
Irvan menyebut, program ini sudah berjalan dari tahun-tahun sebelumnya.
"Rumah zakat sudah menyelenggarakan program kurban untuk Palestina ini tidak hanya tahun ini, tetapi juga pada tahun-tahun sebelumnya. Memang tahun ini ada peningkatan masyarakat yang memberikan kurban untuk Palestina," tandasnya.
Editor : Rizal Fadillah
Artikel Terkait