"Buku Nay dan Bunga Lotus berisi 32 halaman dengan menggunakan dua bahasa, yakni Indonesia dan Inggris, sehingga dapat menjadi media pembelajaran untuk mengasah kosa kata bahasa asing pada anak-anak, bahkan dilengkapi ilustrasinya juga," ucap Erlita dalam keterangannya.
Erlita mengatakan, penulisan cerita Nay dan Bunga Lotus terinspirasi dari legenda Nay Ambet Kasih atau Nyi Rambut Kasih yang terkenal di kalangan masyarakat Kabupaten Majalengka. Bahkan, pihaknya juga merampungkan ilustrasinya dahulu baru kemudian menuliskan ceritanya.
Sebab, sedari dulu Erlita memang gemar melukis, sehingga hal pertama yang dilakukannya ialah menggarap ilustrasi yang digunakan untuk buku Nay dan Bunga Lotus. Pihaknya mengakui, penggunaan ilustrasi tersebut untuk mendorong perkembangan imajinasi anak-anak.
"Cerita Nay dan Bunga Lotus ini intinya kita harus tetap bisa hidup bermanfaat bagi banyak orang dalam kondisi apapun seperti bunga lotus yang bisa tumbuh di mana pun. Bahkan, dilengkapi pesan moral untuk anak-anak dari psikolog, sehingga mampu membantu tumbuh kembangnya," terangnya.
Sementara itu, Penjabat Ketua TP PKK Jabar, Amanda Soemedi, mengapresiasi Penjabat Ketua TP PKK Kabupaten Majalengka, Erlita Widiasih, yang telah berkontribusi untuk mendorong perkembangan anak melalui penulisan buku seri petualangan Nay dan Bunga Lotus yang memberikan banyak pelajaran berharga.
Editor : Rizal Fadillah
Artikel Terkait