Soleh pun mengingatkan kepada Kodam III/SIliwangi dan Binda Jabar agar selalu waspada untuk menjaga kondusifitas Pilkada serentak 2024. Sebab, Panglima TNI Jenderal TNI, Agus Subiyanto menyebut tingkat kerawanan Pilkada serentak 2024 lebih besar dibandingkan Pileg dan Pilpres.
Oleh karena itu, Soleh mengajak seluruh stakeholder untuk bersama-sama bertanggung jawab guna memastikan Pilkada serentak 2024 di Jawa Barat terlaksana dengan aman, tentram, jujur, adil, serta nyaman.
"Nyaman untuk masyarakat yang memilih dan nyaman untuk pasangan calon yang dipilih," ucapnya.
Ia tak ingin ada tindakan-tindakan intimidatif karena hal itu dapat mencederai arti demokrasi rakyat yang sesungguhnya. Sebab, pemimpin yang berkualitas lahir dari pilihan rakyat yang berlandaskan hati nurani.
"Biarkan rakyat memilih sesuai dengan hati nuraninya, kenyamanan seperti itu akan menghasilkan pemimpin daerah yang berkualitas," ujarnya.
Selain itu, Soleh juga menyampaikan mengenai pembangunan pencapaian Minimum Essential Force khususnya dalam perspektif kondisi Jabar sebagai provinsi yang mempunyai jumlah penduduk terbesar.
"Saya mendorong agar pemenuhan personel dan sarana prasarana, peralatan juga sistem persenjataan sampai 100 persen agar semuanya proporsional," kata Soleh.
Editor : Rizal Fadillah
Artikel Terkait