LABUAN BAJO, iNewsBandungRaya.id - Bazar Pesona Timur Indonesia resmi dibuka dengan ritual simbolis sangrai kopi di Marina Plaza Hotel Merourah, Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur (NTT) pada Sabtu (8/11/2024).
Sangrai kopi merupakan simbolisasi semangat para pelaku usaha dan petani kopi NTT menjadikan wilayah Indonesia timur sebagai destinasi wisata unggulan dengan budaya, kuliner dan kriya.
Acara pembukaan Pesona Timur Indonesia juga dimeriahkan oleh penampilan spesial para penari dari Sanggar Seni Tate Kind Art dan Fashion Show Tenun Etnik persembahan Bank Indonesia.
Kepala Urusan ESG PT Jasa Raharja, Khawarid Pasaribu mengatakan, Bazar Pesona Indonesia Timur merupakan kegiatan kolaborasi Badan Usaha Milik Negara (BUMN) untuk mendukung kebijakan dan komitmen pemerintah dalam membina dan mengembangkan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di seluruh Indonesia.
BUMN yang berkolaborasi dalam acara itu antara lain, PT Perusahaan Listrik Negara (Persero), PT Jasa Raharja, PT Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan (ASDP) Indonesia Ferry (Persero), PT Pelayaran Nasional Indonesia (Persero), dan PT Pengembangan Pariwisata Indonesia/ITDC.
"Kegiatan tersebut juga didukung Kementerian BUMN dan stakeholders seperti Bank Indonesia dan IFG Group," kata Kepala Urusan ESG PT Jasa Raharja.
Khawarid Pasaribu menyatakan, Pesona Timur Indonesia berlangsung selama tiga hari dari 8 hingga 10 November 2024 dan akan dilanjutkan di Sarinah, Jakarta dari 21 hingga 24 November 2024.
Penyelenggaraan Bazar Pesona Timur Indonesia ini, kata Khawarid, merupakan bagian penting dari implementasi program strategis untuk mendorong pertumbuhan ekonomi nasional, khususnya di sektor UMKM dan pariwisata di Kawasan Timur Indonesia, selaras dengan program Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia (Gernas BBI) dan Bangga Berwisata di Indonesia (BBWI).
"Lewat Gerakan BBI, masyarakat Indonesia diharapkan lebih mencintai dan menggunakan produk-produk dalam negeri guna meningkatkan daya saing produk lokal. Kampanye BBWI bertujuan untuk mempromosikan potensi wisata Indonesia dan mendorong masyarakat untuk berlibur di dalam negeri," ujarnya.
Sebab, tutur Khawarid Pasaribu, Indonesia memiliki kekayaan alam, budaya, dan sejarah sangat beragam dan menawarkan pengalaman wisata yang unik dan menarik. Dengan berwisata di dalam negeri, masyarakat tidak hanya dapat menikmati keindahan alam dan budaya Indonesia, tetapi juga berkontribusi pada pengembangan sektor pariwisata.
Khawarid mengatakan, Pesona Timur Indonesia dikemas sebagai wahana menampilkan keindahan dan keunikan desa-desa yang telah berhasil mengolah dan memanfaatkan potensi mereka secara mandiri.
"Fokus utama adalah pada salah satu hubungan erat antara desa dan kopi, yang menjadi komoditas penting sekaligus simbol kekuatan desa di kawasan timur Indonesia," ucapnya.
Lebih dari sekadar simbolis, ujar Khawarid, subtema kopi diperkuat dengan pelaksanaan workshop mengenai kopi Latte Art sebagai seni menghias di atas secangkir espresso dengan bahan dasar minuman cappucino dan cafe latte dengan hasil l desain motif hati, bunga tulip, rosetta, dan inovasi lainnya.
"Acara ini diharapkan dapat menjadi wadah untuk masyarakat destinasi wisata dalam mengolah potensi lokal menjadi produk bernilai jual," ujar Khawarid.
Di dalam kegiatan ini, tutur dia, para peserta akan mendapatkan pelatihan dan pendampingan di platform PaDi UMKM Marketplace dan program Go Online, yang difasilitasi oleh Rumah BUMN PLN Ende, Rumah BUMN PLN Bajawa, dan Rumah BUMN Labuan Bajo.
"Kegiatan ini diikuti oleh total 121 UMKM dengan detail 80 UMKM offline dan 41 UMKM online yang terdiri dari 67 mitra binaan BUMN Penyelenggara, 21 mitra binaan Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur, 15 mitra binaan Rumah BUMN Labuan Bajo, 17 mitra binaan Bank Indonesia dan 1 mitra binaan dari Dekranasda," tutur dia.
Kepala Dinas Koperasi dan UMKM NTT Ady Endezon Mandala mengatakan, Pemprov NTT sangat mengapresiasi kegiatan Bazar Pesona Timur Indonesia yang diselenggarakan Kementerian BUMN berkolaborasi dengan lima BUMN.
"Acara ini bagian dari perluasan pasar dan promosi dagang pelaku UMKM NTT. Produk-produk yang ditampilkan betul-betul dikurasi dengan baik. Kemasan dan branding bagus. Yang paling penting di sini adalah mempertemukan para pembeli dengan para pelaku UMKM," kata Kadiskop UMKM NTT.
Inovatif dan Kreatif
Lima BUMN penyelenggara dan Kementerian BUMN mengemas kegiatan bazar yang inovatif dan kreatif dengan berfokus pada pengembangan produk UMKM destinasi wisata Indonesia Timur yang melibatkan para pelaku UMKM untuk menggaet wisatawan baik lokal, domestik, maupun mancanegara, melakukan transaksi produk.
Selama tiga hari berlangsung Pesona Timur Indonesia menampilkan beragam produk kopi dan kuliner, kriya dan destinasi wisata karya UMKM mitra binaan BUMN.
Para pengunjung dapat menikmati kemudahan bertransaksi nontunai atau online melalui www.padiumkm.id, karena semua peserta dalam Bazar tersebut telah terdaftar atau onboard di marketplace PaDi UMKM.
Ajang Belanja, Edukasi, Hiburan dan Hadiah Menarik
Selain dapat memilih dan membeli produk yang dipamerkan, para pengunjung dan wisatawan di Labuan Bajo dapat menikmati aneka suguhan kegiatan interaktif dan atraktif karena selama 3 hari Bazar digelar terdapat aneka kegiatan pendukung, seperti gelar wicara (talkshow), workshop, demo produk, peragaan busana, hiburan, dan olahraga popular zumba.
Di antara rangkaian kegiatan edukasi, digelar diskusi panel berjudul "Sinergi Stakeholder dalam Mendukung UMKM"; workshop Digital Konten Promosi; workshop Kain Tenun, dan olahan kopi.
Hadir pula pertunjukan musik selama bazar bersama grup The Janton, grup Old Wall, The Kamus, penampilan bintang tamu Justy Aldrin serta Fun Zumba dipimpin oleh Diesy Kencana Suwarno.
Sebagai ajang unjuk kreativitas masyarakat destinasi wisata dalam mengolah sumber daya lokal menjadi produk bernilai jual, para peserta mengikuti pembelajaran, pelatihan dan pendampingan dalam PaDi UMKM Marketplace dan Go Online bersama Rumah BUMN PLN Ende, Rumah BUMN PLN Bajawa, dan Rumah BUMN Labuan Bajo.
Jenis pelatihan yang diberikan adalah materi digitalisasi dari PT Telkom Indonesia Tbk dan transaksi penjualan dari Bank Indonesia NTT.
Ada juga program edukatif yang membagikan informasi berkaitan dengan tumbuh kembang produk UMKM pada saat ini bersama pakar dan influencer terkait FPT bidang desa wisata.
Digelar pula workshop mengenai pembuatan kain tenun khas NTT yang terdiri dari 4 jenis, yaitu, tenun ikat, buna, lotis, dan naisa dengan menggunakan pewarna alami.
Tak kalah serunya, para pengunjung yang telah bertransaksi juga berkesempatan untuk memenangkan hadiah menarik.
Editor : Ude D Gunadi
Artikel Terkait