Daniel Mutaqien Sosialiasi 4 Pilar Kebangsaan di Indramayu, Ajak Warga Jaga Toleransi

Andrian Supendi
Anggota DPR RI dari Fraksi Golkar Daniel Mutaqien mengajak masyarakat Indramayu menjaga toleransi. (FOTO: ANDRIAN SUPENDI)

INDRAMAYU, iNewsBandungRaya.id - Ratusan warga dari kelompok pemuda, ormas, tokoh agama, dan mahasiswa, memadati gedung pertemuan di Kecamatan, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, Senin (25/11/2024).

Mereka mengikuti sosialisasi empat pilar kebangsaan yang dilaksanakan anggota DPR RI Fraksi Partai Golkar Daniel Mutaqien Syafiuddin.

Daniel Mutaqien mengatakan, empat pilar kebangsaan wajib dipahami masyarakat sebagai landasan utama dalam membentuk identitas dan karakter bangsa Indonesia.

“Seperti yang kita ketahui bersama, empat pilar kebangsaan terdiri dari Pancasila, Undang-undang Dasar (UUD) 1945, Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), dan Bhinneka Tunggal Ika. Keempat pilar ini adalah landasan utama yang membentuk identitas dan karakter bangsa Indonesia,” kata Daniel Mutaqien.

Daniel menyatakan, empat pilar kebangsaan pertama adalah Pancasila, merupakan dasar negara mengandung nilai-nilai luhur yang menjadi pedoman dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.

“Dengan memahami dan menerapkan sila-sila Pancasila, kita dapat menciptakan masyarakat yang adil, makmur, dan berkeadilan sosial, serta menjaga toleransi antar warga,” ujar dia.

Kedua, tutur Daniel, UUD 1945, merupakan konstitusi negara yang mengatur tata kehidupan bernegara dan menjamin hak serta kewajiban setiap warga negara.

“Penting bagi kita untuk memahami dan menghormati Undang-undang Dasar 1945, agar tercipta kehidupan yang demokratis dan berkeadilan,” tutur Daniel.

Ketiga, Negara Kesatuan Republik Indonesia, merupakan wujud nyata dari persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia, dalam menjaga keutuhan NKRI.

“kita harus selalu waspada terhadap segala bentuk ancaman yang dapat memecah belah bangsa. Kesatuan ini harus dijaga dengan penuh tanggung jawab oleh setiap warga negara,” ucap dia.

Keempat, Bhinneka Tunggal Ika. Prinsip ini mengajarkan kita untuk menghormati dan merayakan keberagaman budaya, suku, agama, dan bahasa yang ada di Indonesia.

"Dengan menjunjung tinggi Bhinneka Tunggal Ika, kita dapat membangun masyarakat yang harmonis dan toleran,” ujar Daniel.

Daniel mengajak seluruh komponen masyarakat Indramayu harus memahami empat pilar kebangsaan dan menjadikannya landasan dalam kehidupan sehari-sehari.

Begitupun dalam mengambil keputusan sehingga kemajuan dan kesejahteraan bangsa dapat terwujud. “Saya mengajak kita semua untuk bersama-sama memperkuat pemahaman dan pengamalan empat pilar kebangsaan dalam kehidupan sehari-hari," tuturnya. 

Mari kita jadikan nilai-nilai yang terkandung dalam empat pilar ini sebagai landasan dalam setiap tindakan dan keputusan yang kita ambil demi kemajuan dan kesejahteraan bangsa,” ucap Daniel.

Editor : Ude D Gunadi

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network