Hadapi Darurat Sampah, Pemprov-DPRD Jabar Siapkan Penambahan Lahan TPPAS Sarimukti

Aga Gustiana
Wakil Ketua DPRD Jabar, MQ Iswara. (Foto: Ist)

"Kita harapkan itu menjadi tempat pembuangan sampah yang waste to energy , sampah diolah menjadi energy dan kita berharap Legok nangka tahun 2028 sudah mulai beroperasi," ungkap Iswara.

MQ Iswara berharap, masyarakat turut andil dalam menyelesaikan permasalahan sampah ini. Pasalnya saat ini tercatat tiap warga memproduksi sampah sekitar 0,7 kg/hari.

"Masyarakat Bandung sekitar 2,5 juta orang, jadi bisa dibayangkan jumlah sampah yang dibuang ke TPA Sarimukti setiap harinya" jelasnya.

Untuk itu, masyarakat diminta agar mengurangi sampah dari rumah khususnya sampah plastik, kaca dan kaleng. Jadi yang pertama budaya masyarakat kita dulu, untuk mengurangi penggunaan segala sesuatu yang membuat ada produk sampingan " ungkapnya.

"Kota Bandung saya pikir sudah menerapkan aturan yg baik, yaitu tidak dipilah, tidak diangkut, menurut saya sudah baik," tandasnya.

Editor : Rizal Fadillah

Sebelumnya

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network