Brigjen TNI Aminudin berharap turnamen bridge internasional ini dapat lahir atlet muda berbakat. Dia optimistis dengan dukungan semua pihak harapan itu dapat terwujud.
"Kami menggelar beberapa kelas dalam turnamen ini, senior open, tim putri, perorangan dan tim putra. Junjung tinggi fairplay, sportivitas, dan persatuan kesatuan," ujarnya.
Ketum Pengprov GABSI Jabar mengakui olahraga bridge memang belum memasyarakat, terutama di kalangan anak-anak muda. Ini terlihat dari peserta turnamen yang mayoritas diikuti atlet-atlet senior.
"Untuk itu, GABSI Jabar memiliki program untuk semakin memasyarakatkan olahraga brigde ke semua kalangan agar lahir atlet-atlet muda berbakat. Olahraga bridge ini bukan lagi skala nasional, sudah internasional, dunia," tutur Staf Ahli KSAD ini.
Sementara itu, Ketua Harian GABSI Jabar Mutiara Pamungkas sekaligus Ketua panitia pelaksana mengatakan, target utama event ini adalah silaturahmi komunitas bridge nasional dan internasional. "Terima kasih atas atensi dan kehadirannya. 7-8-9 Februari 2025," kata Mutiara Pamungkas.
Editor : Agus Warsudi
Artikel Terkait